Belajar bahasa Indonesia adalah belajar berlogika dan belajar menganalisis.

Jumat, 14 Januari 2011

Menentukan Simpulan dan Isi Paragraf

Simpulan adalah hasil dari menyimpulkan (kesimpulan).
Kesimpulan adalah ikhtisar, pendapat terakhir yang berdasarkan pada uraian sebelumnya, dan keputusan yang diperoleh berdasarkan metode berpikir induktif atau deduktif. (Sumber: KBBI).

Metode Analisis:

         1          
         2          
         3          
         4          
         5          

Keterangan:
Pada bagan di atas, sebuah paragraf diibaratkan terdiri dari lima kalimat. Untuk menemukan simpulan dan isi paragraf tersebut, perhatikan langkah-langkah berikut ini:
1. Fokuskan perhatian kita pada kalimat terakhir (no.5), jika kalimat terakhir tersebut 
    mencakup keseluruhan ide pada paragraf tersebut, maka kalimat terakhir tersebut 
    merupakan Simpulan dari paragraf tersebut. 
2. Jika, pada kalimat terakhir tidak mencerminkan ide yang mencakup seluruh gagasan 
    dari paragraf tersebut, maka pengambilan kesimpulan dilakukan dengan menggunakan 
    kata-kata kunci yang tersebar pada seluruh paragraf tersebut. Simpulan juga dapat
    diketahui dengan menggunakan pertanyaan, Apa yang dibicarakan di dalam paragraf 
    tersebut. 

Contoh: 
Berbagai macam  industri menggunakan minyak bumi sebagai bahan bakar untuk menggerakan mesin-mesin pabrik. Alat-alat transportasi, baik darat, laut maupun udara juga menggunakan minyak bumi sebagai bahan bakarnya. Sumber energi lain, seperti gas bumi, batubara memang merupakan sumber energi yang penting pula. Namun,baik dilihat dari segi nilai ekonomis maupun praktis, minyak bumi masih merupakan sumber energi utama di samping gas bumi maupun batu bara. Sampai sekarang, minyak bumi masih merupakan energi yang utama.
 
Kalimat simpulan paragraf tersebut adalah ….
A. satu                   D.empat
B. dua                    E. lima
C. tiga


Pembahasan: 
Fokus pertama adalah pada kalimat nomor 5: Sampai sekarang, minyak bumi masih merupakan energi yang utama. Kalimat ini merupakan simpulan paragraf di atas karena seluruh kalimat membicarakan tentang minyak bumi sebagai bahan bakar energi. sementara di kalimat terakhir tampak jelas bahwa minyak bumi sebagai bahan energi utama.

Jadi, Jawabannya: E. 5

Menemukan Ide Pokok Paragraf

Ide Pokok Paragraf adalah Ringkasan dari Kalimat utama.

Metode Analisis:

           1            
           2            
           3            
           4            
           5            


Keterangan:
Pada bagan di atas, sebuah paragraf diibaratkan terdiri dari lima kalimat. Untuk menemukan ide pokok paragraf tersebut, perhatikan langkah-langkah berikut ini:
1. Fokuskan perhatian kita pada kalimat nomor 1 dan 5.
2. Bandingkan kalimat 1 dan 5 untuk menentukan Kalimat utamanya (nomor 1 atau nomor 5).
3. Setelah kalimat utamanya ditemukan, maka cari kata-kata kunci dari kalimat tersebut, sehingga ide pokok paragrafnya ditemukan.

Contoh:
Bangsa Indonesia masih perlu berjuang terus dalam mengatasi masalah kependudukan. Salah satu fokus perhatian yang layak diketahui masyarakat  adalah mengenai tanggungan beban negara karena banyaknya generasi muda dan meningkatnya penduduk usia lanjut.



Ide pokok paragraf pertama dalam artikel tersebut adalah ….
A.          beban negara terhadap beban penduduk
B.           meningkatnya penduduk usia lanjut di Indonesia
C.           meningkatnya jumlah generasi muda setelah merdeka
D.          perlu berjuang dalam mengatasi kependudukan
E.           perhatian terhadap masyarakat bangsa Indonesia

Pembahasan:
Pada paragraf di atas, paragraf pertama hanya terdiri dari dua paragraf, maka yang dibandingkan adalah kalimat 1 dan 2. 
Paragraf pertama di atas, kalimat utamanya terletak pada kalimat pertama. Hal ini dapat dilihat dari kata kuncinya: Indonesia perlu berjuang mengatasi masalah kependudukan, sedangkan pada kalimat kedua kata kuncinya: tanggungan beban negara karena banyaknya generasi muda dan meningkatnya lansia (merupakan penjelasan dari masalah kependudukan).

Jadi, Jawabannya: D. perlu berjuang dalam mengatasi kependudukan.